Duta Kampus Polinela, para Mahasiswa yang Giat Promosikan Kampus Tercinta
- PendidikanUtama
- Februari 6, 2024
- 2 minutes read
Nuansalampung.com–Duta Kampus Polinela, para mahasiswa yang giat promosikan kampus tercinta.
Politeknik Negeri Lampung atau Polinela punya banyak mahasiswa yang menjadi duta di kampus setempat. Mereka adalah mahasiswa terpilih yang telah lolos seleksi.
Total ada 23 duta Kampus Polinela, masa jabatan 2023 sampai 2024. Diantaranya adalah Agung Tri Pamungkas, Mahasiswa Program Studi Mekanisasi Pertanian.
Selanjutnya Aulika C’tya Hutabarat, Mahasiswi Program Studi Pengelolaan Agribisnis; dan Firli Nur Fanti, Mahasiswi Program Studi Teknologi Pangan.
Motivasi mereka menjadi duta kampus beragam. Agung terinspirasi dari seniornya, yakni Duta Kampus 2022 yang menurutnya punya sikap, tutur kata dan penampilan menarik.
Sementara Aulika memanfaatkan golden ticket yang ia dapatkan. Golden ticket adalah tiket khusus yang diberikan pada calon mahasiswa yang berprestasi, di bidang akademik maupun non-akademik.
Sedangkan Firli mengaku memiliki minat sejak awal untuk bergabung dengan komunitas duta kampus. Keinginannya itupun kini terwujud.
Ketiga mahasiswa tersebut memiliki tanggung jawab lebih, ketimbang mahasiswa lainnya di kampus setempat.
Selain harus tetap belajar seperti mahasiswa umumnya, mereka juga harus turut serta dalam mempromosikan kampus, atau istilah kerennya menjadi brand ambassador atau duta merek.
Mereka juga dituntut untuk menjadi contoh mahasiswa teladan. Tidak hanya bagi mahasiswa di kampus setempat, tapi juga terhadap masyarakat di luar kampusnya.
“Salah satu peran Duta Kampus adalah membantu kegiatan Kehumasan dan juga sekitarnya yang ada di Politeknik Negri Lampung,” kata Agung, Duta Kampus Polinela yang berasal dari Kabupaten Tanggamus itu saat diwawancarai nuansalampung.com di kampus setempat, Senin (5/2/2023).
Meski tugas yang diemban cukup berat, namun ketiga Duta Kampus Polinela tersebut mengaku siap menjalankan tugasnya: mempromosikan nama baik Polinela pada masyarakat umum, khususnya lulusan SMA sederajat, agar tertarik masuk ke kampus setempat.
“Duta kampus menjadi jalan bagi saya dalam membangun dan mengelola reputasi diri atau branding diri,” kata Aulika.(jay)
Editor: Agung Chandra Widi