Banjir Terjang Belasan Ribu Rumah, Komisi IV: Drainase Tidak Memadai dan Kurangnya Perawatan

Banjir Terjang Belasan Ribu Rumah, Komisi IV: Drainase Tidak Memadai dan Kurangnya Perawatan

Nuasalampung.com–Bencana banjir telah berdampak pada 14.160 rumah warga yang tersebar di 19 titik di 10 kecamatan di Bandarlampung. Banjir juga terjadi di sejumlah wilayah lainnya di Bumi Ruwa Jurai.

Kondisi ini mengungkapkan tentang perlunya langkah nyata dalam mengatasi kelemahan infrastruktur perkotaan serta meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi ancaman banjir melalui teknologi dan digitalisasi.

Sekretaris Komisi IV DPRD Lampung, Yusnadi, menegaskan bahwa kurang baiknya sistem drainase perkotaan menjadi salah satu penyebab utama banjir di wilayah perkotaan, seperti di Way Halim dan sekitarnya.

“Drainase yang tidak memadai dan kurangnya perawatan rutin telah menyebabkan genangan dan banjir setiap kali hujan deras. Kami di Komisi IV berkomitmen untuk mendorong modernisasi dan rehabilitasi sistem drainase dengan teknologi berbasis lingkungan, menggunakan anggaran yang tepat sasaran,” ujar Yusnadi melalui keterangan tertulis yang diterima media ini Selasa (21/1/2025).

Selain itu, Yusnadi menyoroti pentingnya digitalisasi sistem peringatan dini (early warning system) untuk kawasan-kawasan yang rentan banjir.

“Kami mendorong Pemerintah Provinsi Lampung untuk mengintegrasikan teknologi berbasis data curah hujan, volume air sungai, dan pasang surut laut ke dalam sistem peringatan dini. Dengan ini, masyarakat dapat lebih cepat mempersiapkan diri menghadapi potensi banjir, sehingga mengurangi risiko kerugian,” tambahnya.

Terkait dengan perubahan fungsi lahan di wilayah hulu yang memperparah banjir di kawasan seperti Sumur Putri dan Rajabasa, Yusnadi menekankan perlunya penegakan kebijakan tata ruang yang lebih ketat.

“Alih fungsi lahan harus dikendalikan melalui sinergi antara pemerintah dan masyarakat. Reboisasi dan pengelolaan ruang hijau di wilayah hulu menjadi prioritas kami untuk mengurangi risiko banjir di wilayah hilir,” jelasnya.(**)

Related post

Menyeberangi Mimpi di Atas Sampan: Potret Perjuangan Anak-anak Desa Kali Pasir

Menyeberangi Mimpi di Atas Sampan: Potret Perjuangan Anak-anak Desa…

https://youtu.be/rKUPI5JKkJw NuansaLampung.com–Pagi baru saja merekah di ufuk timur. Kabut tipis masih menggantung di atas permukaan sungai yang membelah Desa Kali Pasir…
Pemutihan Pajak di Lampung Terkendala, Legislator Bersuara

Pemutihan Pajak di Lampung Terkendala, Legislator Bersuara

https://www.youtube.com/watch?v=V6mK4gLmTP0 Nuansalampung.com–Pemutihan pajak kendaraan di provinsi Lampung telah dimulai sejak awal Mei 2025, dan akan berlangsung hingga akhir Juli mendatang. Namun…
Petani Lampung Timur Bersukacita, Sambut Bantuan Mesin Pertanian Jalur Aspirasi

Petani Lampung Timur Bersukacita, Sambut Bantuan Mesin Pertanian Jalur…

https://www.youtube.com/watch?v=1otwTf9Mv48 Nuansalampung.com–Semangat untuk memperkuat sektor pertanian di Provinsi Lampung terus digelorakan oleh Anggota Komisi IV Fraksi PAN DPR RI, Irham Jafar…

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.