Warga Keluhkan Sekolah Daring hingga Kelangkaan Minyak Goreng, Begini Respon DPRD Lampung
- Gerindra LampungNewsRahmat Mirzani DjausalResesUtama
- Februari 23, 2022
- 5 minutes read
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Lampung Rahmat Mirzani Djausal didampingi Ketua Komisi IV DPRD Kota Bandarlampung Rizaldi Adrian Rachmat saat menggelar Reses di ruang rapat taman wisata Wira Garden.//dok |
Nuansalampung.com–Ketua Fraksi Partai Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung Rahmat Mirzani Djausal menggelar Reses dalam rangka menyerap aspirasi warga di Daerah Pemilihannya, Kota Bandarlampung.
Kegiatan yang turut dihadiri Ketua Komisi IV DPRD Kota Bandarlampung Rizaldi Adrian Rachmat itu digelar di beberapa tempat, salah satunya di ruang rapat Taman Wisata Wira Garden, Rabu (23/2/2022).
Membuka acara, Rizaldi Adrian Rachmat berpesan agar warga memanfaatkan momen reses dengan baik, untuk menyampaikan aspirasinya pada wakil rakyat.
“Ini momen langka, dan momen yang dinantikan, dipergunakan waktunya, saya yakin beliau (Mirza) berdedikasi tinggi. Sampaikan apa yang nantinya bisa kami perjuangkan baik di kota maupun provinsi,” ucapnya.
Untuk aspirasi yang berhubungan dengan pemerintah kota, khususnya yang beririsan dengan komisi IV Rizaldi berjanji untuk menindaklanjutinya ke pihak eksekutif agar bisa segera direalisasikan.
“Untuk yang menyangkut kebijakan di kota, saya akan memperjuangkan aspirasi yang hari ini kami terima,” ujarnya.
Warga yang hadir tampak antusias menyampaikan aspirasinya. Aspirasi mulai dari biaya sekolah yang dirasa terlalu tinggi serta pola daring yang dianggap kurang mendidik hingga masalah minyak goreng yang langka di pasaran.
Rahmat Mirzani Djausal membagian sembako untuk warga peserta reses.//dok |
Dalam kegiatan tersebut, Mirza menyampaikan bahwa salah satu tugas wakil rakyat adalah turun ke daerah pemilihan dalam beberapa periode.
“Kebetulan saya dapil Bandarlampung, punya tugas menyerap, mendengar keluhan dan permasalahan di seputar warga yang siapa tahu bisa kami perjuangkan agar dijadikan program pemerintah di periode mendatang,” kata Mirza.
“Jangan sampai ada permasalahan yang harusnya bisa kami bantu selesaikan tapi kami tidak tahu,” sambung Mirza yang juga Sekretaris Komisi V DPRD Lampung itu.
Terkait aspirasi warga soal biaya sekolah yang tinggi Mirza meminta timnya untuk mencatat nama siswa, dengan harapan jika memang keluarganya berasal dari kalangan kurang mampu bisa mendapat bantuan operasional sekolah.
Sementara terkait sekolah daring, Mirza menyampaikan kabar bahwa tak lama lagi sekolah tatap muka akan diberlakukan.
“Untuk masalah kelangkaan minyak, ini menjadi masalah nasional. Jadi bukan cuma di Lampung,” ujarnya.
Mirza menyampaikan bahwa saat ini eksekutif dan legislatif termasuk jajaran kepolisian bahkan kementerian sedang berupaya menemukan perusahaan-perusahaan yang menimbun minyak dalam jumlah besar.
“Kita berdoa bersama, agar sebelum Ramadan masalah minyak makan ini segera teratasi,” ucapnya.(nuansa1)
Editor: Agung Chandra Widi