Reses di Batuputuk, Aprilliati Dihujani Persoalan Kelangkaan Minyak Goreng hingga Ujian Daring

Ketua Fraksi PDI-P DPRD Provinsi Lampung Aprilliati saat Reses di Batuputuk.//dok

Nuansalampung.com–Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung Aprilliati kembali turun menyerap aspirasi warga (Reses) di Daerah Pemilihannya (Dapil) Kota Bandarlampung.

Kali ini, Reses bertempat di Jalan WA Rahman Ni, Kelurahan Batuputuk, Kecamatan Telukbetung Utara, Kota Bandarlampung, Kamis (24-2-2022).

Kegiatan yang mayoritas pesertanya kaum emak-emak itu turut dihadiri enam ketua RT, Kepala Lingkungan, Lurah  Batuputuk Syamsul, Babinsa dan Babinkamtibmas serta pimpinan pondok pesantren di wilayah setempat.

Dalam Reses tersebut, warga antusias menyampaikan aspirasinya, mulai dari persoalan kelangkaan minyak goreng, ujian sekolah yang digelar dalam jaringan (daring), hingga persoalan penyumbatan drainase di perkampungan warga.

Menanggapi aspirasi warga, wanita berhijab yang akrab disapa Bu April itu menyatakan siap memperjuangkan keluhan warga yang telah disampaikan dalam forum tersebut.

“Aspirasi hari ini akan saya masukkan dalam e-Pokir (Pokok-pokok pikiran). Sehingga bisa masuk dalam Musrenbang, jadi bisa direalisasikan,” jelasnya.

Namun untuk persoalan pembangunan infrastruktur, April meminta agar pamong setempat bisa mengajukan permohonan (proposal) secara tertulis sebagai bahannya dalam merealisasikan aspirasi warga.

Sementara terkait ujian sekolah yang digelar daring, April menjelaskan bahwa itu adalah kebijakan pusat, dalam rangka pencegahan pandemi Covid-19. Mengingat kesadaran anak sekolah untuk menerapkan protokoler kesehatan masih minim.

“Kita semua harus bersabar. Kalau pandemi ini sudah selesai, semuanya akan kembali normal,” jelasnya.

Sementara keluhan perihal langkanya minyak goreng di pasaran, April pun turut menyampaikan keprihatinannya.

Aprilliati memberikan sembako pada warga Batuputuk.

Atas keprihatinan tersebut, di akhir kegiatan April turut membagikan bingkisan berupa sembako yang salah satu itemnya berisi minyak goreng kemasan.

“Alhamdulillah ada sedikit rezeki yang bisa dibagikan untuk meringankan beban warga yang sulit sekali mendapat minyak goreng,” ucapnya.

April yang juga Anggota Komisi V DPRD Lampung dengan begron advokat itupun menegaskan bahwa saat ini pemerintah daerah bersama pemerintah pusat sedang berupaya menanggulangi persoalan kelangkaan minyak goreng yang sudah menjadi polemik nasional.

“Kita berdoa bersama, jika ada pengusaha yang menimbun minyak goreng semoga bisa segera terkuak, sehingga masalah kelangkaan minyak ini segera teratasi,” harapnya.(nuansa1)

Editor: Agung Chandra Widi